Rabu, April 03, 2013

Pengarang kamus caci maki Al bani benar atau dusta

Ada pertanyaan dari Elfizoon dlm FB saya sbb : Pengamatan Ustadz, apakah benar kesimpulan seperti ini?

http://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=429255993831393&id=340359002721093
Terlalu banyak kalimat cacian, hinaan, dan sumpah serapah yang dilontarkan Muhammad Nashiruddin al-Albani kepada para ulama terdahulu dan zaman sekarang, sehingga tidak terhitung lagi jumlahnya saking banyaknya. Sampai2 ulama asal Yordania, Syaikh Hasan bin Ali As-Segaf merangkum cercaan dan cacian mulut kotor al-Albani dalam sebuah buku berjudul Qamus Syata’im al-Albani (Kamus Caci Maki al-Albani). Buku setebal 206 halaman ini berisi tentang caci-maki al-Albani kepada para ulama terdahulu maupun ulama kontemporer.....

Albani telah menghina dan mencaci maki para ulama dengan ungkapan2 yg tidak pantas & tidak layak, beberapa diantaranya adalah:

- himar khassaf (keledai dungu)

- waqah (tidak punya rasa malu)

- syiddatu humqih (sangat tolol!)

- dhahalatu aqlih (sesat otaknya)

- istifhalu jahlil (ketololannya amat sangat!)

- jahul (orang tolol!)

- mubtadi’ (ahli bid’ah)

- dhal (sesat)

- kadzdzab (pendusta)

- mumawwih (pemalsu)

- mulabbis (penipu)

- ghairu mu’tamin ‘ala din (tidak amanah dalam agama)

- kanud (kufur nikmat)

- jahil (orang bodoh)

- halik (binasa)

- muta’ashshib (fanatik)

- azhim ul-ghaflah (sangat sembrono)

- thabl la yadri ma yakhruj min ra’sih (gendang yang tidak tahu apa yang keluar dari kepalanya)

- ka dhartati ‘air fi al-’ara (seperti ringkikan keledai liar di tanah lapang)

- fanzhuru ila iffatihi bal ufunatih (lihatlah kebersihannya bahkan kebusukan-kebusukannya)

- huwa akdzab min himari hadza (dia lebih dusta dari keledaiku ini)

- rafidhi mitslu al-himar (dia seorang rafidhi seperti keledai)


Dan masih terlalu banyak lagi ungkapan-ungkapan kotornya yang lain, yang itu menunjukan kerendahan akhlaknya dan ketidaklayakannya untuk diikuti dan diambil ilmu darinya. Lihatlah wahai para pembaca! sebenarnya dia sedang mempertontonkan aibnya sendiri!

Jika dia adalah pakar ulama hadits (seperti klaim para pengikutnya), maka apakah layak dirinya dipercaya dalam menshahihkan dan mendha’ifkan hadits-hadits Nabi SAW? Seorang perawi hadits yang makan sambil berdiri atau duduk-duduk di pinggir jalan saja tidak boleh diterima hadits-haditsnya, apalagi ini, al-Albani yang gemar mencaci-maki (Apalagi dia sudah terbukti kecerobohannya dan kebohongannya).

Pantaskah ulama hadits berakhlaq seperti itu? Tidakkah dia mengamalkan hadits-hadits Nabi tentang akhlaq yg dia riwayatkan sendiri...???? Nabi bersaabda :
ليس المسلم بالسّباب ولا بالفاحش ولا البذي

“Bukan seorang muslim yg suka mencaci-maki, berkata kotor, ataupun mencela”
 
Saya jawab :
Penulis buku tsb menyampaikan kalimat al bani tidak sempurna, jadi terkesan jelek sekali dan pengarangnya bernama Hasan bin Ali Segaf seolah baik dan benar. Pada hal dia itu ahli bid`ah , pendusta, sangat benci kepada Salafy, mengkafirkan banyak ulama ahlis sunnah. Boleh dilihat dalam komentar sbb:
خي الكريم
السلام عليكم ورحمة الله

إن أهل السنة في عصرنا لا يخفى عليهم عدوهم ومنهم هذا الرجل الذي تسأل عنه ويخفيه خزيا وعارا أن يزعم بجهله وحقده كفر شيخ الاسلام وفقيه الزمان ابن تيمية ، وهو أيضا ممن يكتبون الأباطيل ويقولون الافتراءات في حق علمائنا وصاحب نصيب الأسد من ظلمه وحقده العلامة المحدث الكبير أبي عبد الرحمن ناصر الدين الألباني
Bin Yusuf al masri menulis :
Saudaraku yang mulia
Assalamu alaikum wr wv

Kaum Sunni di zaman kita adalah tak samar lagi bagi mereka siapa musuh mereka dan Diantaranya adalah orang ini orang yang yang anda tanyakan ( Hasan bin Ali Segaf ). Dia menyembunyikan rasa malu dan aibnya . Dia karena kebodohan dan kebencian menyatakan Kafr Sheikh Al-Islam dan pakar hukum - Ibnu Taimiyah, Dia juga menulis kebohongan dan fitnah terhadap para ulama kita dan bagian terbesar ketidakadilan dan kebenciannya terhadap al allamah pakar hadis Abu A Abdul Rahman Nasiruddin Albani
زياد عوض
صوفي، متشيع ،خبيث، يقول بخلق القرآن، ويكفر شيخ الاسلام ، يحارب السنّة
وينشر البدعة ،ويقسم أنّ معاوية وعمرو بن العاص رضي الله عنهم مخلدون في نار جهنم ،
يضلل ويبدّع ويفسّق ويكفّر من خالف هواه، من أخبث من عرفت في هذا الزمان

ومن أراد أن أن يتعرف على حقيقة هذا المبتدع، المتصوف،، المتشيع
فليشاهد مناظراته مع الأستاذ عدنان عرعور وقد أظهر فيها

ما يعتقده و يكنّه لأهل السنة والجماعة من الحقدوالعداوة والبغضاء والحسد وله كتاب في نقد السلفية
سوّد صفحاته بالكذب والافتراء والزور والبهتان وذم أهل الحق ومدح أهل
الباطل أسأل الله أن يكف شّره عن الموحدين وأن يجعل كيده في نحره
Ziyad Iwadh menulis :
Dia ( Hasan bin Ali Segaf ) adalah ahli tasawwuf , ganas yang mengatakan: Quran mahluk , mengkafirkan Sheikh Al-Islam Ibn Taimiyah , memerangi sunnah rasul, menyebar bid'ah, dan bersumpah bahwa Muawiyah dan Amr bin al-Aas ra kekal di neraka jahannam ,
Dia Menyesatkan , membid`ahkan , memfasikkan dan mengkafirkan kepada orang yang tidak sesuai dengan kehendak hawa nafsunya. Dia adalah salah satu yang paling jahat yang ku kenal saat ini

Barang siapa yang ingin mengetahui hakikat ahli bid`ah , yang ahli tasawwuf ini , maka lihatlah dialognya dengan Ust Adnan Azr`ur . Dia menampakkan permusuhan , kedengkian, kebencian , hasud kepada ahlus sunnah. Dia juga punya karangan kitab dalam mengeritisi salafy. Dia mmenuhi buku – bukunya dengan kedustaan , menghina orang yang komitmen kepada kebenaran , dan memuji kepada pihak kebatilan. Saya mohon pada Allah agar menghentikan kejahatannya terhadap orang – orang yang bertauhid dan menjadi makarnya di lehernya sendiri.
بومالك السني

من أول الكتب التي قرأتها في الرد عليه

كتاب

الصواعق والشهب المرمية على ضلالات السقاف البدعية

لعبدالرحمن الرحمه التشادي
Abu Malik al sunni menulis:
Permulaan kitab yang saya baca dalam menjawab padanya adalah kitab
“ Petir dan meteor yang di bidikkan atas kesesatan Segaf yang ahli bid`ah.
أبو عبيدة الكاتب

من الكتب التي قرأتها في نسف هذا المجرم الكذاب :
Abu Ubaidah al katib berkata:
Di antara kitab yang ku baca untuk membinasaan orang durja yang pendusta ini ( Hasan bin Ali Segaf ) adalah sbb:
1-دفاعا عن السلفية/ عمرو عبد المنعم سليم
2-الكشاف عن ضلالات حسن السقاف / سليمان بن ناصر العلوان
3-الاتحاف/ سليمان بن ناصر العلوان
4-تسفيه أدعياء التنزيه/ عبد الله الخليفي
5-الدفاع عن حديث الجارية/ عبد الله الخليفي
6-الفتح الرباني في الدفاع عن الإمام الألباني / عبد الله الخليفي

وكلها منشورة على الشبكة يا أخي، في موقع "صيد الفوائد" و غيره

Sumber: http://www.ahlalhdeeth.com/vb/showthread.php?t=33706
Lihat pengarang kitab al Kassyaf ala dhalalati Hasan Segaf menulis sbb:
فأقول:
السَّقَّاف لم يدع لفظة شنيعة إِلا ووسم بها أَهل السنة ، ولا وصفاً قبيحاً إِلا وعابهم به ، فجعل الحق باطلاً ، والباطل حقاً ، والسنة
Saya berkata: Segaf selalu menggunakan kata – kata jelek untuk menggambarkan ahlis sunnah, Dia menggunakan kalimat jelek untuk mencela ahlis sunnah. Kebenaran dijadikan batil dan kebatilan di jadikan benar. …………..
Saya baca di kata pengantar kitab tsb
Blog ke tiga
Peringatan: Bila mesin pencari diblog tidak berfungsi, pergilah ke google lalu tulislah:  mantan kiyai nu    lalu teks yang kamu cari
Mau nanya hubungi kami:
088803080803. 081935056529
Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1
                           Waru Sidoarjo

.

 
Artikel Terkait

6 komentar:

  1. Assalamu alaikum,
    Pak jadi benarkah Saikh Nasiruddin Al Bani sudak mengeluarkan perkataan seperti dalam kamus tersebut..???

    BalasHapus
    Balasan
    1. wss. Ya benar. Tapi Syaikh Hasan bin Ali Segaf sendiri juga mengkafirkan banyak ulama ahlis sunnah.

      Hapus
  2. hehehehe....saling kafir mengkafirkan dan sesat menyesatkan ya...,, tpbegete...!!! (y) jadi JELASLAH beliau berdua (Syeh Al-Bani dan Syaikh Hasan bin Ali As-Segaf ) tak layak jadi panutan dan ilmunya tak layak diyakini kebenarannya.

    BalasHapus
  3. Lucu melihat dan membaca tulisan di atas yang disampaikan oleh admin Blog ini.
    Coba anda paparkan secara komplet dan terbuka tentang Albani ...

    Perlu anda ketahui, selain Kamus cacian dan makian dari albani, hasan assegaf juga telah menulis buku tentang Kontradiksi hadits2 albani. Dalam buku tersebu, terbongkar bahwa albani menshohihkan hadist dalam 1 buku, kemudian dia mendhoifkan hadist yg sama dibuku yang lain.

    Bagaimana anda menjawab tentang buku "Tanaqudhoot Al-Albani" ... ???
    Sementara albani sendiri, tidak bisa menjawab dan hanya diam seribu bahasa ketika disuruh mengkoreksi semua perkataan secara langsung oleh hasan assegaf. Kebetulan keduanya pernah hidup berdekatan, bersama di negara jordani :)

    Jangan terlalu fanatik dan jangan terlalu bangga karena telah mengkafirkan sesama umat Islam. Karena semua perkataan yang mengbantah buku kamus cacian tersebut ya ternyata adalah golongan2 pengikut fanatik albani...

    Ternyata oh ... ternyataa ...

    BalasHapus
  4. Baca lebih banyak tentang Al-Bani di http://al-albani.blogspot.com/

    Jangan Terlalu FANATIK dan Bahagia karena mengkafirkan sesama Umat Islam :)

    BalasHapus
  5. Sebenarnya kalau kita sedikit cerdas, tidak perlu menananyakan benar tidaknya, tapi cek kitabnya dan buktikan kebenarannya dengan merujuk referensi yang disebutkan,

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan